MEDAN
Demi memperkuat sinergi dan meningkatkan kualitas pelayanan, Rumah Tahanan Perempuan Kelas IIA Medan mengadakan rapat dinas yang melibatkan seluruh jajaran pegawai, Rabu (30/10).
Rapat yang dipimpin langsung oleh Kepala Rutan, Marlia Rezeki Santoso, ini bertujuan untuk memastikan koordinasi yang solid antarbagian serta memperkuat kerja sama dalam setiap aspek operasional.
Dalam rapat tersebut, Marlia menekankan pentingnya keterpaduan dalam berbagai sektor, mulai dari administrasi kehadiran pegawai hingga penguatan keamanan.
Setiap bagian diminta untuk mencermati aspek teknis dan kendala yang mungkin dihadapi agar pelaksanaan tugas dapat berjalan efektif.
Tak hanya itu, rapat ini juga menjadi sarana diskusi untuk memperbarui pemahaman pegawai terkait prosedur dan kebijakan yang berlaku.
Selain itu, Marlia mengingatkan seluruh jajarannya akan pentingnya penerapan program kinerja yang diselaraskan dengan visi dan misi dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), khususnya dalam bidang imigrasi dan pemasyarakatan.
Dengan semangat kerja keras dan tanggung jawab, Marlia mengajak pegawainya untuk bersama-sama mempercepat implementasi program yang telah dicanangkan kementerian guna mencapai target kinerja yang optimal.
“Setiap program yang dijalankan harus didasari oleh komitmen yang kuat dari seluruh jajaran. Hal ini penting agar pelayanan kita semakin maksimal dan tepat sasaran sesuai arahan dari Kementerian,” ujar Marlia.
Dengan kesatuan langkah ini, Marlia berharap Rutan Perempuan Kelas IIA Medan dapat semakin unggul dalam pelayanan serta menjadi bagian penting dalam peningkatan kinerja pemasyarakatan di wilayah Medan dan sekitarnya.
Rapat dinas ini pun diakhiri dengan komitmen bersama seluruh pegawai untuk terus meningkatkan profesionalitas serta berkolaborasi dalam menghadapi setiap tantangan.
Kemenkumham terus mendukung berbagai upaya yang dilakukan di lingkup Rutan Perempuan Medan demi mewujudkan layanan yang lebih baik dan berdaya saing tinggi di masyarakat.(AVID/rel)
