Polda Sumut Ungkap Kasus Penemuan Mayat di Berastagi, Lima Tersangka Ditangkap dan Dua DPO

HEADLINE SUMUT

- Redaksi

Senin, 28 Oktober 2024 - 16:37 WIB

5010 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan, Sumatera Utara – Ditreskrimum Polda Sumut berhasil mengungkap kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian seorang perempuan berinisial MP, alias Sela, yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan pada 22 Oktober 2024 di Jalan Jamin Ginting, Desa Doulu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo.

Korban yang berusia 26 tahun ini dilaporkan sempat tinggal bersama tersangka utama, JFJ alias Jo, di kediaman tersangka di Jalan Merdeka, Pematang Siantar.

Dir Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono, S.H., S.I.K., M.H. mengonfirmasi penyebab kematian korban. “Dari hasil penelusuran dan otopsi, terungkap bahwa korban atas nama MP ini meninggal karena kehilangan banyak darah dan luka-luka di bagian badan dan kepalanya,” jelasnya saat melakukan Konferensi Pers pada Senin, 28 Oktober 2024.

Kejadian penganiayaan ini berlangsung di kediaman tersangka Jo pada 20 Oktober 2024. Jo melakukan kekerasan terhadap korban menggunakan tangan serta gagang sapu berbahan kayu, diduga setelah sebelumnya melakukan hubungan intim di bawah pengaruh narkoba jenis sabu.

“Motif sementara yang kami dalami adalah adanya hubungan pribadi antara tersangka JFJ dan korban yang memicu terjadinya penganiayaan ini,” ujar Kombes Pol Sumaryono dalam pernyataan resmi.

Selain itu, tersangka sempat menjanjikan sejumlah uang kepada beberapa orang untuk membantu menghilangkan jejak kejahatannya, yang menunjukkan niat untuk menutupi perbuatannya dan menghindari proses hukum.

Dalam penanganan kasus ini, Polda Sumut menetapkan lima orang tersangka, masing-masing dengan peran yang berbeda. Selain Jo, tersangka lain yang berperan signifikan adalah S, yang membantu mengangkat dan membuang jasad korban, serta EI yang turut membantu mencari eksekutor untuk membuang jenazah. Dua oknum anggota kepolisian, JHS dan HP, yang mengetahui kejadian namun tidak melaporkannya, turut terlibat sebagai saksi yang absen melapor.

Tersangka Jo ditangkap saat sedang berada di salah satu klinik kecantikan di Pematang Siantar. Penggeledahan di rumah Jo mengungkap berbagai barang bukti, termasuk beberapa bantal, sarung bantal, dan seprei yang bercak darah, serta sejumlah alat pribadi korban.

Dalam kasus ini, tersangka utama akan dijerat Pasal 351 ayat (3) juncto Pasal 55 KUHPidana terkait penganiayaan yang menyebabkan kematian, dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 7 tahun. Tersangka yang turut membantu akan dijerat Pasal 221 juncto 55 KUHPidana.

“Polda Sumut berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan keadilan bagi korban,” tegas Kombes Pol Sumaryono.

“Kami juga akan menindak tegas oknum anggota kepolisian yang terlibat dalam kasus ini sesuai dengan aturan hukum yang berlaku,” tambah Kombes Pol Sumaryono.

AKP Verry Purba, Kasi Humas Polres Simalungun, saat dikonfirmasi terkait kasus ini, menyatakan bahwa Polres Simalungun mendukung penuh langkah Polda Sumut dalam mengungkap kasus tersebut.

“Polres Simalungun akan terus berkoordinasi dengan Polda Sumut dalam rangka membantu proses penyidikan kasus ini,” ujar AKP Verry Purba.

“Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya,” tambah AKP Verry Purba.

“Polres Simalungun berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya,” tegas AKP Verry Purba.

“Kami berharap dengan terungkapnya kasus ini, masyarakat dapat merasa aman dan nyaman dalam beraktivitas,” tutup AKP Verry Purba.

Berita Terkait

Wartawan Senior Drs. Khairul Muslim Dorong Jurnalis Milenial Tingkatkan Profesionalisme
Menguatkan Persaudaraan, GM FKPPI Rayon Medan Kota Bantu Anggota Terdampak Bencana Banjir di Patumbak
Direktur PT Sipisopiso Tapian Nauli Malau Adukan, Penyerobot Tanahnya Mengaku Satgas Anti Mafia Tanah Mabes Polri
Warga Medan Merasakan Kasih GM FKPPI dan Rico-Zaki
Penasehat GM FKPPI Medan Afrizal Fadli Nasution SE Sampaikan Ucapan Selamat kepada H. Zakiyuddin
PT Luvindo dan Pembina IMO Bantu Anggota Korban Banjir
GM FKPPI Rayon Medan Kota/Sub Rayon Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir di Kampung Baru Medan
Kasat Narkoba Polres Simalungun Turun Gunung Tangkap Bandar Sabu di Kecamatan Bandar

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 09:30 WIB

Wartawan Senior Drs. Khairul Muslim Dorong Jurnalis Milenial Tingkatkan Profesionalisme

Senin, 2 Desember 2024 - 07:36 WIB

Menguatkan Persaudaraan, GM FKPPI Rayon Medan Kota Bantu Anggota Terdampak Bencana Banjir di Patumbak

Minggu, 1 Desember 2024 - 09:40 WIB

Penasehat GM FKPPI Medan Afrizal Fadli Nasution SE Sampaikan Ucapan Selamat kepada H. Zakiyuddin

Minggu, 1 Desember 2024 - 03:32 WIB

PT Luvindo dan Pembina IMO Bantu Anggota Korban Banjir

Minggu, 1 Desember 2024 - 01:17 WIB

GM FKPPI Rayon Medan Kota/Sub Rayon Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir di Kampung Baru Medan

Sabtu, 30 November 2024 - 08:09 WIB

Warga Desa Marindal II Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kecamatan Patumbak

Jumat, 29 November 2024 - 12:38 WIB

Ketua SARAZ Kota Medan Daniel Sianturi Syukuri Keunggulan Rico-Zaki di Quick Count Pilkada Medan

Kamis, 28 November 2024 - 17:21 WIB

Pelapor Minta Polsek Medan Kota Segera Tangkap Oknum Notaris Yang Diduga Melakukan Penipuan

Berita Terbaru

SIMALUNGUN

Anton – Benny Menangkan Pilkada Kabupaten Simalungun

Senin, 2 Des 2024 - 05:10 WIB