Jakarta, 1 Oktober 2024 – Yayasan Pakpak Silima Suak mengadakan pertemuan penting dengan Dr. HP Panggabean SH, Mantan Hakim Agung RI dan Ketua Umum Kerukunan Masyarakat Hukum Adat Nusantara (Kermahudatara) di Restoran Padang Golf Rawa Mangun, Jakarta Timur. Pertemuan ini difasilitasi oleh Ir. Sentiamer Silalahi, Sekjen Kermahudatara, dan bertujuan untuk membahas pengusulan Hutan Raya Nasional di wilayah ulayat Suku Pakpak Silima Suak.
Dalam diskusi tersebut, Farel Edward Lingga, Ketua Umum Yayasan Pakpak Silima Suak, menekankan pentingnya melindungi tanah adat sebagai sumber mata air Danau Toba. Ia mengajak masyarakat untuk mengawasi tindakan oknum birokrasi yang tidak memprioritaskan kepentingan konstitusi dan hak ulayat.
Dr. Panggabean juga mendukung upaya perlindungan hutan adat, menegaskan bahwa kelestarian lingkungan bukan hanya penting untuk ekosistem, tetapi juga sebagai sumber mata pencaharian bagi masyarakat melalui pertanian dan perikanan. Farel Lingga menyoroti kekhawatiran terkait keberadaan perusahaan oligarki yang berpotensi merusak lingkungan dan tanah adat Suku Pakpak Silima Suak.
Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat langkah-langkah untuk mengusulkan gelar pahlawan nasional dan Bintang Maha Putra bagi pejuang perintis kemerdekaan, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan hutan adat.
Lipsus: Jalal
